TajukJurnalis.id, POHUWATO – Manager SPBU ARBA Gorontalo, Abdul Rahman Djafar, menyampaikan bahwa investigasi terkait dugaan adanya campuran air di tangki BBM SPBU Marisa masih berlangsung.
Dia mengatakan, pihaknya masih menunggu hasil uji sampel yang dilakukan oleh tim retail dan tim HSSR dari Terminal BBM (TBBM) Gorontalo.
“Saat ini, tim sudah mengambil sampel untuk diuji. Kita menunggu hasil investigasi untuk memastikan penyebabnya,” ujar Abdul Rahman, kepada TajukJurnalis.id, usai investasi, Sabtu (07/12/2024).
Meskipun investigasi sementara berlangsung, Abdul Rahman Djafar mengatakan bahwa penyaluran BBM di SPBU Marisa tetap berjalan seperti biasa.
Namun, katanya, tangki yang diduga tercampur air sementara dihentikan pengoperasiannya hingga proses pembersihan dan uji kelayakan selesai dilakukan.
“Rencananya tangki akan dibersihkan terlebih dahulu (hydrotesting) sebelum mendapatkan izin untuk digunakan kembali,” tambahnya.
“Saya tidak ingin berspekulasi. Kami telah mendatangkan ahli di bidang ini untuk memastikan penyebabnya,” lanjutnya.
Dia juga menjelaskan bahwa BBM yang diterima dari pengiriman seharusnya diuji sebelum dimasukkan ke dalam tangki.
“Dalam 24 jam sebelum BBM masuk, seharusnya ada pengujian. Tapi hingga hasil investigasi keluar, kita tidak bisa mengambil kesimpulan. Jadi, masyarakat diimbau tetap tenang dan menunggu hasil resmi dari investigasi,” jelasnya.