TajukJurnalis.id, POHUWATO – Peringatan Hari Desa Tingkat Kabupaten Pohuwato tahun 2025 berlangsung meriah di kawasan wisata Pantai Pohon Cinta, Rabu (15/01/2025).
Dalam laporannya, Kepala Dinas PMD Pohuwato, Refli Basir, menyampaikan bahwa peringatan Hari Desa setiap 15 Januari bertepatan dengan lahirnya UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa.
“Ini menjadi refleksi sejarah perubahan paradigma pengaturan desa, khususnya dalam pemberian kewenangan desa untuk mengelola pemerintahan, keuangan, dan potensi ekonomi lokal,”kata Refli.
Refli Basir memaparkan, bahwa capaian pembangunan desa di Pohuwato. Dari 101 desa, jumlah desa mandiri meningkat dari 4 desa di 2023 menjadi 7 desa di 2024, naik 42,86 persen.
Tak hanya itu kata Refli, Desa maju bertambah dari 32 menjadi 39, sementara desa berkembang menurun dari 65 menjadi 55 desa. Tidak ada lagi desa tertinggal sejak 2023.
Sementara itu, Wakil Bupati Suharsi Igirisa dalam sambutannya memberikan apresiasi atas kontribusi semua pihak dalam memajukan desa.
“Hari Desa ini adalah momen untuk mengingat pentingnya desa sebagai akar kehidupan masyarakat, tempat tumbuhnya nilai budaya, dan pusat ekonomi. Tema tahun ini, ‘Merawat Kerukunan dalam Keberagaman,’ mengingatkan kita akan pentingnya persatuan setelah pilkada,” ujar Suharsi.
Ia juga mengatakan peran kepala desa dan perangkat desa dalam pembangunan berbasis masyarakat dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas.
Peringatan ini dimeriahkan berbagai penampilan seni, termasuk tarian kreasi Gorontalo oleh Sanggar Panua Entertainment dan tarian Bali oleh Sanggar Seni Bali Desa Sarimurni.
Acara ini juga menjadi ajang pengukuhan Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Pohuwato.
Penghargaan diberikan kepada Desa Motolohu, Kecamatan Randangan, yang menjadi juara 1 Lomba Desa Tingkat Provinsi Gorontalo 2024. Desa ini juga dikenal sebagai desa teladan tingkat provinsi.
Acara ditutup dengan pembagian penghargaan dan door prize dari sponsor utama Bank Sulut Go Marisa, menambah semarak peringatan Hari Desa Pohuwato 2025.
