ADVERTISEMENT
Tajuk Jurnalis
No Result
View All Result
Kamis, Mei 15, 2025
  • Login
  • Home
    • Home – Layout 1
    • Home – Layout 2
    • Home – Layout 3
    • Home – Layout 4
    • Home – Layout 5
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Kriminal
  • Hiburan
  • Pendidikan
Subscribe
Tajuk Jurnalis
  • Home
    • Home – Layout 1
    • Home – Layout 2
    • Home – Layout 3
    • Home – Layout 4
    • Home – Layout 5
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Kriminal
  • Hiburan
  • Pendidikan
No Result
View All Result
Tajuk Jurnalis
No Result
View All Result
  • Home
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Kriminal
  • Hiburan
  • Pendidikan
Home Daerah

Budaya DAYANGO Dan Nilai Spiritual Faham Animisme Suku Gorontalo

by redaksi
Februari 1, 2025
in Daerah, Nasional, Pendidikan
0
Budaya DAYANGO Dan Nilai Spiritual Faham Animisme Suku Gorontalo
155
SHARES
1.9k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

TajukJurnalis.id, BUDAYA GORONTALO – Dayango merupakan kepercayaan tertua di Gorontalo, bahkan inilah agama asli suku Gorontalo sebelum menerima islam yang datang pada awal abad ke XVI. Kehidupan  masyararakat Gorontalo yang berciri agraris sangat lekat dan bergantung pada alam.

Ritual ini sebagai ciri khas penganut faham animisme. Episentrum kepercayaan animisme suku Gorontalo terletak pada dua titik puncak Gunung yakni Gunung Tilongkabila dan gunung Boliyohuto.

Masing – masing gunung ini mengalirkan sungai besar dan anak-anak sungai yang bermuara ke teluk Gorontalo/tomini.

Jika kita telusuri lebih jauh ritual bercirikan animisme di Sulawesi cukup banyak sebanyak ragam suku yang mendiaminya,seperti Mamatung Himukudu Emme di Sangihe Talaud,ritual Balia suku Kaili,Kepercayaan terhadap Opo di Minahasa seperti Opo walian wangko dll.

Kepercayaan Animisme-Dinamisme ini hampir meliputi semua suku-suku di Indonesia bahkan dunia dengan beragam bentuk dan jenisnya.

Di Eropa kita menemukan praktik  memuja leluhur dan roh melalui fesitival leluhur seperti di Irlandia,Skotlandia dan Wales.

Animisme runtuh atau mengalami kemunduran setelah kedatangan Agama yang masif memerangi praktik syirik.Namun pada agama tertentu pemujaan terhadap penguasa alam yang mendiami gunung,sungai,pohon besar,gua,samudra masih tetap ada hingga kini.

Dayango salah satu tradisi ritual tertua yg masih bertahan meskipun masyarakat Gorontalo telah menerima agama Islam sebagai satu-satunya agama yang dipercayai dengan memegang teguh falsafah  “adat bersendi syara’ dan syara’ bersendikan kitabullah” sebagaimana falsafah ini umumnya di pegang oleh etnis melayu Islam di Nusantara.

Mengapa Dayango masih tetap bertahan hingga kini? Sebuah pertanyaan yang menggelitik ditengah modernisme dan banyaknya pilihan agama dewasa ini.
Rituwl dayango ternyata masih kita temukan pada masyarakat tradisional agraris di pedesaan.

Penyebabnya ada beberapa faktor: selain warisan genealogis juga karena agama bagi sebagian masyarakat awam terlalu rumit dengan mempelajari sejumlah teks suci dan seperangkat aturan(syariat/liturgi) yang membutuhkan nalar dan juga kemampuan tertentu untuk memahaminya.

Meskipun para penganut kepercayaan Dayango ini beragama Islam tetapi pengetahuan mereka tentang Islam sangatlah dangkal.

Agama cenderung  berbicara tentang sesuatu yg abstrak(iman),sementara Dayango dengan beragam perangkatnya yang bersifat supranatural memberikan kesan nyata dan pengalaman spritual yang mendalam kepada pelakonnya(wombua) yg umumnya para tetua adat.

Selain itu bahasa sebagai media penyampai pesan adalah bahasa ibu(Gorontalo asli) yg memungkinkan semua permintaan disampaikan mengalir deras dari fikiran dan hati serta raga(ilopasia) dari para wombua melalui syair-syair(wumbungo).

Jika dibanding dengan teks agama cenderung memiliki kaidah/syariah/liturgi/prosesi, baku yang kadang tidak dimampui oleh nalar masyarakat awam yang hidup di pedalaman memaknainya.

Disisi lain ada juga pengalaman kehidupan bersama alam yang dirasakan, dimana bila pada waktu tertentu alam mengirimkan peringatan berupa penyakit baik bagi Manusia, hewan dan tumbuhan karena disebabkan ulah manusua  banyak berbuat kesalahan atau bahkan melupakan alam.

Maka disitulah saatnya meminta pertolongan kepada penguasa yg mendiami gunung, sungai dan samudra dengan upacara dayango serta memberikan sesajen ( mopoa,mohilihu).

Jika kita ajukan pertanyaan kepada Wombua (pemimpin dayango) ; kepada siapa permohonan itu ditujukan,jawabannya kepada yg maha kuasa  ( Eya ta jao’ontho).

Berharap Eya/Tuhan bisa memerintahkan penghuni gunung,pohon,sungai,lautan ( lati,jin,pulohuta) untuk melindungi manusia dan alam.Menghilangkan wabah ,mendatangkan hujan dan melimpahkan rezeki terhadap semua usaha terutama  pertanian.

Untuk mengetahui permintaan itu (ritual dayango)telah diterima, ada tanda yang dikirim melalui pesan- pesan alam ( feedback) berupa kilat dan guntur menggelagar, alam seketika menjadi gelap tanda hujan akan segera tiba.

Atau ada bunyi-bunyian atau suara alam berupa suara burung hantu (maluo moluwola) ditengah malam dan atau pekik burung elang (  bulia,watawatanga) saat matahari tenggelam.

Jika dirasa penguasa alam telah menerima permohonan manusia ( malotolimoa), maka saatnya menyampaikan terimakasih dengan cara mempersembahkan aneka makanan (mopopoa), yang biasanya setelah dibacakan doa/ mantra lalu makanan itu di hanyutkan disungai dengan perahu ( mohilihu).

Aneka makanan itu konon jika kita cicipi tidak ada rasanya lagi ( hambar) karena telah dimakan oleh mahluk halus( lati).

Terlepas dari kontroversi keberadaan dayango ini sebagai perbuatan syrik dalam pandangan monoteisme, namun tradisi ini adalah warisan nenek moyang yang lebih tua dari kedatangan agama di nusantara.

Yang kini mulai punah seiring dengan usia senja para wombuwa dan podayango.
Dayango bukan Agama sehingga pelakunya tetap bergama (Islam).

Dayango adalah potret dan memori masa lampau kita orang Gorontalo .Dayango adalah Warisan budaya tak benda(WBTb) Indonesia.

Oleh : Arman Mohamad
#Pegiat Budaya Lokal Pohuwato, Gorontalo.

ADVERTISEMENT
Previous Post

Bhabinsa Koramil 1313-03/Popayato Gotong Royong Perbaiki Akses Jalan Desa Dambalo

Next Post

Amir Ma’a Jadi Plt Camat Duhiadaa Gantikan Ibrahim Kiraman

Next Post
Amir Ma’a Jadi Plt Camat Duhiadaa Gantikan Ibrahim Kiraman

Amir Ma'a Jadi Plt Camat Duhiadaa Gantikan Ibrahim Kiraman

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
THR dan Gaji 13 untuk Sertifikasi 2024 di Pohuwato Tersendat, Ini Permintaan Guru ke Bupati

THR dan Gaji 13 untuk Sertifikasi 2024 di Pohuwato Tersendat, Ini Permintaan Guru ke Bupati

Januari 25, 2025
Polres Pohuwato Bubarkan Siswa-siswi Saat Konvoi di Jalan

Polres Pohuwato Bubarkan Siswa-siswi Saat Konvoi di Jalan

Mei 10, 2025
Barcode Kehadiran di Acara Keagamaan dan Hari Libur Ancam Tunjangan TKD, ASN: Aneh!

Barcode Kehadiran di Acara Keagamaan dan Hari Libur Ancam Tunjangan TKD, ASN: Aneh!

September 15, 2024
Soal Pengrusakan di Polsek Popayato Barat, Kapolres Pohuwato Angkat Bicara

Soal Pengrusakan di Polsek Popayato Barat, Kapolres Pohuwato Angkat Bicara

Januari 28, 2025

High Street Retailers Pin Hopes On Discount Splurge In Black Friday Fever

0

UK Faces Two Decades of No Earnings Growth and More Austerity

0

High-Speed Traders In Search of New Markets Jump Into Bitcoin

0

Brexit Has Created A Political Climate No Budget Can Fix

0
Jabat Kasat Lantas Baru, Iptu Jefriansyah Tangahu: keamanan lalulintas jadi prioritas

Jabat Kasat Lantas Baru, Iptu Jefriansyah Tangahu: keamanan lalulintas jadi prioritas

Mei 14, 2025
AKBP Busroni Pimpin Sertijab Kepada Pejabat Tinggi Polres Pohuwato

AKBP Busroni Pimpin Sertijab Kepada Pejabat Tinggi Polres Pohuwato

Mei 14, 2025
Bentuk Satgas Anti Premanisme, Polda Gorontalo: Hubungi Call Center Polres Terdekat

Bentuk Satgas Anti Premanisme, Polda Gorontalo: Hubungi Call Center Polres Terdekat

Mei 13, 2025
WNA Asal Cina Berada di Pohuwato, Ada Apa?

WNA Asal Cina Berada di Pohuwato, Ada Apa?

Mei 12, 2025

Recent News

Jabat Kasat Lantas Baru, Iptu Jefriansyah Tangahu: keamanan lalulintas jadi prioritas

Jabat Kasat Lantas Baru, Iptu Jefriansyah Tangahu: keamanan lalulintas jadi prioritas

Mei 14, 2025
AKBP Busroni Pimpin Sertijab Kepada Pejabat Tinggi Polres Pohuwato

AKBP Busroni Pimpin Sertijab Kepada Pejabat Tinggi Polres Pohuwato

Mei 14, 2025

Kategori

  • Daerah
  • Hiburan
  • Kriminal
  • Nasional
  • Parlemen
  • Pendidikan
  • Politik
  • Uncategorized

Site Navigation

  • Home
  • Advertisement
  • Contact Us
  • Privacy & Policy
  • Other Links
tajukjurnalis.id

TajukJurnalis menyajikan berita terkini sesuai fakta.

© 2024 TajukJurnalis.id - Hosted By MJP Cloud.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Advertisement
  • Contact Us
  • Homepages
    • Home
    • Home 2
    • Home 3
    • Menyajikan berita terkini sesuai fakta
    • Home 5
  • Politik
  • Daerah
  • Nasional
  • Kriminal
  • Hiburan
  • Pendidikan

© 2024 TajukJurnalis.id - Hosted By MJP Cloud.