TajukJurnalis.id, POHUWATO – Pada peringatan Hari Bhakti Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) yang ke-79, jadi momen refleksi atas peran PUPR dalam membangun infrastruktur di daerah, yang selama ini menjadi tulang punggung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat terlebih kabupaten Pohuwato.
Dalam kesempatan tersebut Kepala Dinas PUPR Pohuwato, Ir. Risdiyanto Mokodompit, S.T., M.T., M.Eng, memberikan gambaran, dimana Hari Bakti PUPR merupakan pengingat atas dedikasi sektor ini dalam membangun negeri, khususnya di Kabupaten Pohuwato.
“Selama tiga tahun terakhir, kami telah membangun sekitar 100 km jalan melalui program PEN dan DAK. Total anggaran yang dikelola mencapai Rp400 miliar. Infrastruktur ini menjadi tulang punggung pelayanan publik dan ketahanan pangan daerah,” ungkap Risdiyanto.

Meski begitu, ia mengakui ada tantangan, seperti stigma negatif terhadap dinas yang dipimpinnya dan mengelola dana besar maka dinas atau pun aparaturnya dianggap bergelimang harta.
“Kami selalu bekerja dengan transparansi, meskipun sering muncul persepsi yang salah soal dana besar yang dikelola,” tambahnya.
Sementara itu Plh Sekda Pohuwato, Arman Mohamad, mengapresiasi kinerja Dinas PUPR yang telah meningkatkan kualitas infrastruktur di daerah.
Menurutnya, jaringan jalan di Kabupaten Pohuwato kini dalam kondisi jauh lebih baik dibandingkan awal berdirinya kabupaten pada 2003.

“Namun, pembangunan Kantor Bupati masih menjadi pekerjaan rumah. Saat ini, kita terus berupaya agar proyek tersebut masuk sebagai program prioritas nasional,” ujarnya.